Selain digunakan sebagai aksesoris, emas juga bisa digunakan sebagai sebuah simbol sosial serta cincin tunangan, hal ini tentu tidak terlepas dari harganya yang mahal dan tidak semua orang bisa membelinya.
Ada banyak sekali aksesoris perhiasan yang menggunakan emas sebagai bahan utamanya, salah satunya adalah cincin emas. Jenis perhiasan satu ini lebih dominan digunakan oleh kalangan wanita, namun dalam beberapa kondisi juga bisa digunakan oleh kalangan pria seperti cincin emas untuk pernikahan, cincin couple, dan masih banyak lagi lainnya.
Ada banyak sekali jenis cincin emas yang tersedia dipasaran. Jenis-jenis tersebut dapat kita bedakan berdasarkan kandungan emas itu sendiri maupun penggunaannya. Nah agar anda tidak keliru dalam membeli perhiasan cincin emas, berikut beberapa hal yang bisa anda gunakan sebagai acuan dalam membeli logam mulia satu ini.
Jenis Emas
Sebagai seorang yang selalu up to date tentang perkembangan aksesoris perhiasan, tentu anda sudah sangat paham bahwa ada banyak sekali jenis emas yang tersedia dipasaran, dan jenis satu dan lainnya memiliki karakteristik dan penampilan yang berbeda-beda. Setidaknya ada tiga jenis emas yang biasa digunakan untuk membuat sebuah cincin kawin yaitu emas kuning, emas putih, dan juga perpaduan antara kedua jenis tersebut.Hal pertama yang harus anda perhatikan ketika membeli cincin emas yaitu melihat jenis emas yang digunakan, apakah emas kuning, putih, atau perpaduan dari kedua jenis bahan tersebut. untuk mengetahui mana yang terbaik, anda bisa menyesuaikan dengan selera atau kecocokan diri anda.
Emas kuning adalah jenis yang umum digunakan oleh sebagaian besar wanita, meskipun tidak sepopuler emas kuning, keberadaan emas putih juga tidak bisa dipandang sebelah mata, karena pada konsep busana tertentu jenis aksesoris ini akan membuatnya terleihat lebih sempurna. Penggunaan emas kuning lebih di utamakan untuk melengkapi penampilan yang glamour, sedangkan emas putih sendiri lebih terkesan modern dan elegan.
Nilai karat
Selanjutnya anda harus melihat nilai karat dari cincin emas yang hendak anda beli, hal ini sangat penting untuk melihat kemurnian dan seberapa besar komposisi kandungan emas dalam cincin tersebut.Semakin besar nilai karat yang ada pada seuah cincin, maka akan semakin besar juga kandungan emas yang ada pada cincin tersebut, dan hal ini juga akan mempengaruhi harga dari cincin emas itu sendiri.
Diparan sendiri, nilai karat untuk cincin emas paling besar adalah 24 karat, sedangkan untuk nilai paling kecil yaitu 10 karat dimana cincin tersebut dibuat dengan menggunakan emas dan logam dengan komposisi 40 dibanding 60 persen.
Model
Selain jenis dari emas itu sendiri, model dari cincin emas juga menjadi salah satu faktor yang harus kita perhatikan dengan seksama, karena hal ini juga memiliki andil cukup besar apakah aksesoris itu cocok dengan kita atau tidak. Anda bisa memilih cicin dengan motif sederhana maupun yang unik, perhatikan juga hiasan mahkota yang digunakan, sesuaikan dengan bentuk dan juga jenis emas yang digunakan.Misalkan jika anda memilih cincin emas putih, maka hiasan mahkota yang terbaik untuk jenis ini adalah berlian atau logam lainnya yang lebih terkesan bling-bling.
Ukuran
Dan yang terakhir yaitu melihat ukuran cincin emas itu sendiri. Point ini juga tidak kalah penting, karena selain mempengaruhi tampilannya, ukuran cincin juga akan berpengaruh terhadap kenyaman ketika digunakan. pastikan cincin yang hendak anda beli memiliki ukuran yang pas, tidak terlalu kecil dan juga tidak terlalu kebesaran.Berikut empat hal yang harus anda perhatikan ketika membeli sebuah cincin yang terbuat dari logam mulia emas. Ini adalah empat point penting yang harus benar-benar anda perhatikan dengan seksama, tidak hanya berkaitan dengan keindahan sebuah cincin, namun keempat faktor ini juga akan menentukan seberapa kualitas dari aksesoris yang hendak anda beli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar